Article Detail

HSG Sabtu, 22 Oktober 2022 “Implementasi P5 dalam Pembelajaran Pramuka”

Pada hari Sabtu, 22 Oktober 2022 diselenggarakan HSG secara offline di SD Tarakanita Solo Baru. Materi HSG adalah Pendidikan Kepramukaan Sebagai Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah. Narasumber materi adalah Bapak M.J. Pambudi dengan moderator Bapak Bronto Ary Seno. Pembukaan diawali dengan doa pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Yayasan Tarakanita serta pengantar dari Ibu Sri Maryati selaku Kepala Sekolah.

Inti materi HSG adalah Berdasarkan Kurikulum 2013 mengamanatkan bahwa setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah memiliki kompetensi pada tiga dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi tersebut dilaksanakan melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Kegiatan ektrakurikeler wajib yang dilaksanakan di sekolah adalah Pendidikan Kepramukaan. Metode Kepramukaan yaitu: pengamalan kode kehormatan Pramuka, belajar sambil melakukan, kegiatan berkelompok bekerja sama dan berkompetensi, kegiatan yang menarik dan menantang, kegiatan di alam terbuka, kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan dorongan dan dukungan, penghargaan berupa tanda kecakapan, satuan terpisah antara putra dan putri.  Teknik kepramukaan berupa: permainan, diskusi, produktif, gerak dan lagu, widya wisata, simulasi, napak tilas, pioneering, berkemah, dan penjelajahan. Dalam HSG ini bapak ibu guru juga diajak praktek pioneering misalnya: simpul jangkar, simpul pangkal, simpul anyam, simpul kembar, simpul topi dll.

Dalam sesi tanya jawab dan sharing ditekankan tentang kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SD Tarakanita Solo Baru. Yang perlu ditingkatkan adalah: adanya sistem terpisah siaga dan penggalang, kecakapan siaga, dan penggalang, kelengkapan seragam bagi pembina dan siswa, dan pelatihan kemandirian bagi siswa dalam berkemah. (Ibu Siska)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment