Article Detail

PERKEMAHAN SEHARI (PERSARI) VII: UPACARA PENUTUPAN

Sabtu, 1 November 204  pukul 10.30, ketika rasa lelah sudah hilang, sehabis berjalan-jalan mencari jejak, regu pramuka melakukan kegiatan bongkar  tenda. Setiap anggota regu ikut berperan mulai dari membongkar tali, melepas dan menggulung tali, mencabut pasak dan melipat tenda.

Kegiatan paling sulit adalah menata kembali barang-barang bawaan yang kemarin dibawa. Mulai dari pakaian, keperluan mandi, peralatan masak, peralatan kemah, tidak boleh ada yang tertukar dengan barang teman dan tidak boleh hilang. Barang-barang bawaan yang bukan habis pakai harus kembali dibawa pulang dengan lengkap. Kegiatan bongkar tenda ini merupakan pembiasaan karakter kerja sama, dan daya juang, bagaimana anak-anak yang sudah lelah masih harus membongkar tenda dalam suasana hari yang panas. Membawa kembali pulang dengan utuh barang bawaan pribadi adalah pembiasaan karakter Celebration, ungkapan syukur sudah memiliki barang-barang dan fasilitas berkemah dari orang tua maka sebagai ungkapan syukur harus dibawa kembali pulang dengan lengkap.

Semua peralatan  berkemah sudah selesai dibongkar dan dikemas, semua dibawa ke aula, tinggalah lapangan yang terdapat sampah hasil kegiatan berkemah. Lapangan yang kotor ini dijadikan media bagi pramuka untuk pembiasaan hidup bersih. Sejumlah 190 pramuka berdiri berjajar sepanjang samping lapangan tanpa putus, diberi aba-aba berjalan ke depan sambil memungut sampah dan batu, dimasukkan ke keranjang sampah yang dibawa beberapa temannya. Dalam dua menit saja lapangan kembali bersih.

Tiba saatnya penutupan dengan upacara singkat. Kepala sekolah sebagai ketua gugus depan pramuka Tarakanita memberikan amanatnya merangkum pembiasaan karakter yang telah dilakukan para regu pramuka. Pelepasan kokart secara simbolis sebagai tanda selesainya perkemahan sehari. Rekapitulasi nilai tiap regu dari semua kegiatan sudah dilakukan maka diumumkan juga pemenang disebut regu tergiat  1 hingga 3, kategori regu putri dan putra. Pemenang atau regu tergiat diberi hadiah berupa medali rangkaian makanan ringan yang dikalungkan pada ketua regu tergiat.

Selesailah upacara penutupan perkemahan sehari dan seluruh kegiatan perkemahan, para pembina berjajar, dan setiap regu antri bersalaman dan SAYONARA !!! (pjr)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment