Sosial Distancing Dengan Malakukan Meditasi

Saat ini situasi yang terjadi di seluruh dunia juga di Indonesia meminta kita semua untuk ikut memperhatikan dan berempati dengan kejadian yang luar biasa yang dialami oleh hampir semua negara di dunia. Virus Covid-19 yang sungguh mematikan, tidak memandang ras dan status  . Setiap peristiwa yang terjadi dan kita hadapi saat ini memberi pelajaran hidup  tentang iman, ada makna yg bisa diambil dari peristiwa saat ini .  

Kalau kita boleh bertanya , sebenarnya Tuhan dan alam semesta mau bicara apa melalui peristiwa corona ini...?  Kita tidak tahu datangnya kapan dan melalui apa ... satu demi satu orang terjangkit.... begitu cepat menjalar dan begitu juga dengan yang meninggal. Maka kebijakan sosial distancing diberlakukan  untuk menghambat perkembangan penyebaran pandemi covid-19 .

 Social Distancing / membatasi interaksi sosial adalah kesempatan terbaik untuk mengisolasi diri. Para leluhur kita menganggap hal itu sangat penting bagi kehidupan,  agar manusia bisa melihat kedalam dirinya sehingga memiliki keseimbangan pikir dan nalar , hati dan jiwa.  Selain itu banyak falsafah jawa mengajarkan kita tentang berbagai hal dalam menyikapi setiap peristiwa alam yang terjadi apalagi peristiwa luar biasa yang saat ini sedang kita hadapi.

Melalui sosial distancing kita perlu memaknai bahwa kita diajak untuk diam dan membebaskan diri dari beragam  kegiatan dan kesibukan. Dengan diam berarti berhenti dari aneka agenda  kegiatan yang membuat hidup menjadi rutin dan kurang untuk berefleksi diri . Sehingga suasana hening , sunyi dan tenang tidak pernah kita dapatkan karena hanya dengan diam kita bisa masuk kedalam kondisi hening sehingga seluruh panca indra kita dapat bekerja dengan optimal dan kita bisa fokus, memusatkan perhatian pada apapun yang ditangkap, dialami dan disampaikan oleh seluruh indra kita artinya seluruh kesadaran kita akan meningkat.

Melalui kesadaran bisa memahami fenomena apapun yang telah , sedang dan akan terjadi. Juga bisa memahami pesan – pesan  Allah melalui media apapun, dalam wujud dan cara apapun sesuai kehendak-NYA. Selain itu kita juga akan mengalami pencerahan sehingga mampu menyikapi situasi dan kondisi yang ada saat ini dan mengambil keputusan serta menjalani kehidupan yang lebih baik.

Kesadaran adalah ibu dari segala perbuatan , mari kita mulai belajar sadar . Masih ada sebagian orang yang belum memahami dan kurang menyadari situasi yang terjadi saat ini, mereka masih menganggap remeh virus ini, padahal sudah banyak penderita yang meninggal, terutama mereka yang dengan rela berkorban untuk membantu menangani dan merawat agar orang yang terkena virus corona bisa disembuhkan dan diselamatkan.

Memilki kesadaran untuk melakukan gerakan bersama social distancing akan membantu mencegah penyebaran virus covid-19, supaya upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah dan didukung oleh banyak lembaga tidak sia-sia . Kita bangga dan hormati pengorbanan yang dilakukan para medis, dokter dan perawat sampai merenggut nyawa mereka yang sangat berharga.

Kita dukung gerakan social distancing ini dengan melakukan aktivitas positif dirumah melalui bekerja dirumah, olah raga ringan, bersih-bersih rumah, menanam/berkebun, membaca, mendampingi belajar anak-anak dan aktivitas rumah tangga lainya . Selalu berfikir positif  dan tetap waspada selalu meluangkan waktu untuk malakukan meditasi karena penting untuk menangkal firus dan untuk kesehatan, ketenangan dan kebahagiaan.  Kita bersama – sama berdoa supaya Indonesia sehat , cepat terbebas dari virus corona dan dijauhkan dari wabah lainnya.

                                                                                                             Elisabeth Sri Maryati