Article Detail
BELAJAR DENGAN TUTOR SEBAYA
BELAJAR DENGAN TUTOR SEBAYA
SD TARAKANITA SOLO BARU MENYENANGKAN
Kata belajar untuk sebagian anak adalah hal yang menakutkan.Mereka beranggapan belajar berarti harus duduk diam, berpikir keras karena ada tes atau evaluasi di akhir pembelajaran. Menanamkan kesadaran bahwa belajar itu penting dan menyenangkan perlu kerja keras dari semua pihak dalam hal ini sekolah dan orang tua.
Di sekolah belajar dalam artian sempit, yang berperanan penting adalah guru. Bagaimana pandai-pandainya guru berkreatif untuk membuat iming-iming kepada siswa agar mereka tertarik dan belajar dengan happy dan penuh antusias. Banyak metode yang ditawarkan menyesuiakan mata pelajaran dan materi yang disampaikan.
Saya mencoba memakai metode yang tidak asing di dunia pembelajaran yaitu metode JIGSAW (MODEL TIM AHLI)diramu dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Yang dimaksud situasi dan kondisi di sini adalah mata pelajarannya, materi belajarnya, SDM siswanya sehingga pembelajaran berlangsung menyenangkan. Penekanan pembelajaran di sini adalah pembelajaran tutor/rekan sebaya.
Pembelajaran dengan rekan tutor sebaya diharapkan belajar lebih relax
karena dengan teman sendiri yang secara psikologis seusia sehingga pembelajaran menyenangkan Siswa dituntut mempersiapkan diri dari pengumpulan materi, membuat rangkuman untuk teman-temannya, membuat power point (sekaligus menerapkan maple ITnya), membuat evaluasi, mengoreksi , menilai hasil kerja siswa, menjelaskan materi di depan kelas (melatih kepercayaan diri). Secara perlahan mereka diharapkan nantinya menghargai siapa pun yang berbicara di depan kelas karena persiapnnya tidak mudah.
Langkah pembelajaran yang saya praktikkan dalam mata pelajaran PKn kelas 6 dengan materi Politik Luar Negeri Indonesia ini adalah :
- Membagi siswa ke dalam kelompok belajar ( kemampuan merata)
- Membagi materi pembelajaran yang berbeda : ASEAN, PBB, GNB, KAA, APEC,OPEC – OKI
- Masuk ke dalam kelompok untuk mempersiapkan materi :
- Mencari literature untuk materi
- Menyusun rangkuman
- Membuat power poin
- Membuat soal evaluasi
- Presentasi di depan kelas :
- Menjelaskan
- Tanya jawab
- Tes
- Koreksi
- penilaian
- evaluasi bersama guru
Ternyata hasilnya luar biasa : siswa mempersiapkan dengan baik, antusias siswa saat mendengarkan presentasi, pembelajaran lebih cepat masuk dan menyenangkan.Guru sebagai fasilitator dan tidak mendominasi.
Selamat mencoba.
Solo Baru, 6 Maret 2017
Anastasia Dwi K (guru kelas 6 )
-
there are no comments yet